Sabtu, 27 Februari 2021

Yang Ditunggu Sudah Datang


Aku anggota grup PGRI yang berada di kotaku Bondowoso. Di grup PGRI ini aku mendapat info ada pelatihan " Membuat Blog Itu Mudah " . Aku mendaftar menjadi pesertanya dan syarat peserta mengirim biaya sebesar 50.000. Di grup membuat blog itu mudah ada tautan undangan grup belajar menulis gelombang 17 asuhan om jay dan kawan-kawan. Aku tidak bisa menulis. Aku iseng saja mengikutinya. Siapa tahu aku juga bisa menulis. Jika ingin menulis harus kumpulnya dengan orang-orang yang pandai menulis. Harapanku agar aku dapat virus menulis. Bukan virus covid 19. Di grup menulis gelombang 17 inilah aku mendapatkan tautan  undangan grup Cakrawala Bloger Guru. Aku iseng juga masuk grup ini.

Dari perjalanan iseng inilah aku menjadi penulis mingguan. Dalam satu minggu harus menulis. Cita-cita sih menjadi penulis.  Cita-citanya juga baru tumbuh.  Aku senang sekali menjadi anggota grup ini. Teman-teman online cukup ramah. Padahal tidak pernah bertemu lho. Jika ada kendala biasanya aku WA japri ke teman-teman grup cakrawala bloger guru. Alhamdulillah di respon. Aku tidak pernah "dikacangin".  Apalagi hanya di baca kemudian tidak di balas. Aku paling kesal WA centang dua berwarna biru tidak di respon. Kesal, kesal,kesal. Malah curhat nih. 

Dari menjadi anggota grup ini aku mengikuti tantangan kamis menulis. Temanya lose. Aku menulis biasanya pengalaman pribadi. Dijadikan faksi atau fakta. Maklumlah aku pemula, masih bayi yang baru belajar. Memiliki ide sulit sekali. Jadi pengalaman pribadi saja menjadi tulisan. Dan ahirnya aku mendapat hadiah buku dari mengikuti tantangan kamis menulis. 

Buku ini dapatnya dari pak Brian.  Lama aku mendapatkan buku ini. Awalnya aku senang sekali karena mendapat hadiah buku. Aku tunggu tidak datang. Sampai aku lupa kalau dapat hadiah buku. Bu Rita WA. Pak Brian WA.  Mungkin sponsor buku ada kendala pikirku. Ada tagihan " sobat yang yang mendapatkan hadiah dari sponsor pada kamis menulis wajib membuat resensi dan di posting di blog masing-masing".  Lho aku belum dapat kiriman buku. Ahirnya pak Brian yang menjadi sponsor mengirimkan buku.  

Buku ini berjudul " Menerjang Tantangan Menulis Setiap Hari". Buku ini berisi kumpulan tulisan pak Brian saat mengikuti tantangan menulis setiap hari yang diselenggarakan Gurusiana. Gurusiana merupakan blog komunitas yang dibuat oleh Media Guru untuk guru seluruh indonesia. Berbagai macam topik tulisan ada di buku ini. Seperti aktifitas pak Brian di sekolah, opini pendidikan dan hal-hal seputar  kegiatan menulis.







 

Kamis, 25 Februari 2021

Sayur Asam


Hari minggu adalah hari bersih-bersih bagiku. Semua keluarga bekerja sama membersihkan rumah. Ayah membesihkan kamar mandi. Putraku yang pertama membersihkan halaman. Putraku yang kedua menyapu lantai. Tugasku menyiapkan makanan. Hari ini aku akan memasak sayur asam. Sayur asamnya terdiri dari kacang panjang, terong dan jagung manis. Untuk lauknya aku aku masak telor dadar dicampur irisan daun bawang dan bawang pree. Belum masak sudah kebayang enaknya. 

Beras sudah aku taruh di magig com. Sambalnya sudah siap. Kerupuk masih ada persediaan di toples. Ikan gurami sudah aku bakar. Telur dadar sudah matang. Sayur asam sudah aku masukkan ke dalam air mendidih. Tiba-tiba  terdengar ucapan salam dari depan rumah. Mbak Siti tetangga sebelah bertamu ke rumahku. Lagi asyik mengobrol, tercium bau hangus. Aku langsung lari kedapur. Ternyata sayur asamku hangus. Sayurnya berubah menjadi hitam. Pancinya juga hitam. 

Mbak Siti  ahirnya  berpamitan pulang. Impian menikmati sayur asam sirna sudah. Masak lagi sayur  lain yang ada di kulkas. Suamiku marah-marah. "Untung tidak kebakaran" Ujar suamiku. Wajah suamiku cemberut. 



Rabu, 24 Februari 2021

Ongol-Ongol Hijau


Ilustrasi google

Bahan-bahan :
  • Tepung terigu 500 gram
  • Tepung kanji 500 gram
  • Gula pasir 500 gram
  • Santan 8 gelas
  • Air kapur 2 gelas
  • Pasta pandan secukupnya 
  • Garam 
  • Kelapa parut 2 buah
  • Plastik
Cara membuatnya :
  • Campur tepung terigu, tepung kanji, gula pasir, garam, pasta pandan
  • Masukkan santan sedikit demi sedikit sambil diaduk
  • Masukkan dalam plastik ikat kedua sisinya.
  • Rebus dalam air mendidih sampai masak.
  • Potong-potong sesuai selera.
  • Taburi kelapa parut.

 

Senin, 22 Februari 2021

Guru Pembelajar


Menjadi seorang guru adalah sebuah pilihan hidup. Banyak profesi lain menurut pandangan orang adalah pekerjaan bergengsi seperti dokter, pilot, manajer, dll. Menjadi seorang guru itu ibaratnya seorang seniman. Setiap hari seorang guru dihadapkan dengan murid yang mempunyai latar kehidupan yang berbeda-beda. Memiliki karakter berbeda-beda. Seorang guru harus profesional dalam menghadapi murid. Tidak boleh  membeda-bedakan murid bagaimanapun sikap murid terhadap gurunya. Itulah uniknya menjadi seorang guru.

Malam ini nara sumber di pertemuan ke 22 grup belajar menulis adalah seorang guru. Bapak Dede Suryana S.Pd MM. Bapak Dede adalah seorang guru honorer yang telah mengabdi sejak tahun 1987. Sebagai moderatornya ibu Aam Nurhasanah dari Lebak Banten. Tema yang diangkat pada malam ini, senin 22 Februari 2021 adalah " Motivasi Berprestasi"

Abah  Dede sangat mencintai profesinya sebagai guru. Hal ini dapat di buktikan meskipun sudah 34 tahun menjadi guru honorer namun abah Dede tetap bertahan. Profersi guru adalah profesi yang mulia karena profesi apapun itu dapat terwujud karena adanya seorang guru. Guru adalah fasilitator bagi murid. 

Abah Dede selalu mencatat apa yang dikerjakan. Mengerjakan apa yang dicatat. Artinya menurut abah jika ada tugas kerjakan. jika ada ide tuliskan. Guru zaman sekarang adalah guru yang harus nyaman dalam zona ketidak nyamanan dan guru pembelajar yang tidak berkesudahan. Artinya guru zaman sekarang harus menjadi guru yang terus belajar.

Perubahan akan terus berjalan. Tinggal bagaimana kita akan siap dan berubah menjadi yang lebih baik. Pernyataan itu bukan hanya sekedar pernyataan abah Dede namun sudah di buktikan. Bukan pencapaian yang di banggakan oleh abah dede namun prosesnya. Sehingga sekarang abah Dede sering menjadi nara sumber untuk mengisi acara-acara dan mendapat apresiasi .


 
 

Roti zebra Kukus


Ilustrasi google

Bahan-bahan :
  • Telur 500 gram
  • Gula 300 gram
  • Quik 50 gram
  • Susu dancow 1 shashet
  • Santan 1/2 gelas/100ml
  • Minyak 1/2 gelas/100 ml
  • Tepung terigu 300 gram
  • Coklat bubuk 50 gram
  • vanili
Cara membuatnya :
  • Sediakan  tempat pastik. Campur telur, gula dan quik mekser dengan kecepatan tinggi sampai mengembang,
  • Masukkan santan, minyak, susu dancow, vanili  mekser dengan kecepatan sedang.
  • Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil dimekser dengan kecepatan rendah.
  • Setelah adonan tercampur rata bagi menjadi dua bagian.
  • Campur 1 bagian adonan dengan coklat bubuk dan biarkan 1 adonan berwarna putih.
  • Siapkan cetakan olesi dengan mentega dan taburi dengan tepung terigu.
  • Masukkan adonan satu sendok sayur adonan putih dan satu sendok sayur adonan coklat bergantian sampai adonan habis.
  • Kukus adonan menggunakan api sedang sampai matang.
  • Setelah roti zebra kukus matang potong sesuai selera.


 

Minggu, 21 Februari 2021

Getas


Ilustrasi google

Bahan-bahan :
  • Tepung ketan 1 KG
  • Kelapa parut 3 buah
  • Baking powder 25 gram
  • Santan secukupnya
  • Gula pasir 750 gram
  • Air 1/2 gelas
Cara membuatnya :
  • Campur tepung ketan, kelapa parut, baking powder, santan.
  • Uleni sampai kalis.
  • Bentuk bulat lonjong atau sesuai selera.
  • Goreng sampai garing sisihkan.
  • Goreng gula pasir dan air sampai berbuih.
  • Masukkan getas sampai di aduk-aduk sampai tercampur rata.
  • Matikan api aduk terus sampai gula kering.


 

Sabtu, 20 Februari 2021

Ketan Sambal


Ilustrasi google

Bahan-bahan :
  • Ketan 4 Kg
  • Kelapa 3 buah,  2 buah dibuat santan dan 1 buah buat taburan ketan
Bumbu sambal : 
  • Kedelai 500 gram
  • Bawang merah 2 butir
  • Bawang putih 2 butir
  • kencur 2 biji
  • Daun jeruk 3 lembar
  • Garam satu sendok teh
  • Gula pasir 150 gram
Cara membuat sambal ketan :
  • Sangrai kedelai sampai setengah matang.
  • Masukkan bawang merah, bawang putih, kencur, daun jeruk.
  • Setelah matang giling bersama garam dan gula pasir.
  • sisihkan.
Cara membuat ketan :
  • Rendam ketan semalaman.
  • Kukus ketan sampai rekat.
  • Angkat ketan siram dengan 8 gelas santan.
  • Kukus ketan sampai matang.
Cara penyajian :
Ketan taburi kelapa dan sambal ketan
 

Cara Mudah Menerbitkan Buku


Hari ini jum'at tanggal 19.Februari 2020 pukul 19.00 grub belajar menulis gelombang 17 telah memasuki pertemuan ke 21. aku sudah absen berapa kali tidak meresume. Karena kesibukanku dan kurang pintar membagi waktu ahirnya pekerjaanku meresume menjadi terbengkalai.

Malam ini aku berniat untuk meluangkan waktu satu jam sebelum sholat subuh untuk meresume. Jam 03.00 aku bangun disaat anak-anakku pada pulas tidur. lumayan tidak ada gangguan untuk meresume paparan dari nara sumber. Nara sumber pada malam ini adalah ibu Musiin, M.Pd dari Kediri dan sebagai moderator adalah ibu Sri Sugiastuti yang terkenal dengan sebutan ibu kanjeng. Tema pada malam ini adalah Menaklukkan Tantangan Menulis Buku dalam 7 Hari.

Ibu Iin adalah panggilan dari ibu Musiin, M.Pd adalah alumni kelas menulis om jay gelombang 8 yang mendapat kesempatan dan tantangan menulis yang diberikan profesor Eko Indrajit. Judul buku ibu Iin adalah literasi digital nusantara Meningkatkan Daya Saing Generasi.

Setiap orang memiliki pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan dalam dirinya. jadi tergantung dari tiap orang tersebut apakah mau dikeluarkan dalam bentuk buku ataupun tidak. sebelum menulis kita harus mempunyai alasan kuat mengapa menulis. Alasan menulis diantaranya,  mewariskan ilmu lewat buku, ingin punya buku karya sendiri, atau mengembangkan profesi sebagai guru.

Ibu Iin menjadi penulis terispirasi dari kutipan dari imam ghozali " Kalau kamu bukan anak raja, dan bukan anak lama besar, maka menulislah."  dan dari kutipan  Pramoedya Ananta Noer "Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menuls, ia akan hilang dari  masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian. 

Menurut ibu Iin menulis buku non fiksi ada tiga pola yakni : Pola hierarkis ( Buku disusun dari  tahapan mudah ke tahapan sulit ). contoh : buku pelajaran. Pola prosedural ( Buku disusun berdasarkan proses ) contoh : buku panduan.  Pola klaster ( Buku disusun poin per poin ).

Proses  penulisan buku terdiri empat langkah, yakni : Pra tulis, menulis draf,  merevisi draf, menyunting naskah, menerbitkan.  

Dalam fase pra tulis, langkah pertama menentukan tema. Tema ditentukan satu saja dalam sebuah buku. Tema dapat berupa  pendidikan, motivasi, masakan atau lain-lain. langkah kedua menentukan ide. ide dapat diperoleh dari, pengalaman pribadi, pengalaman orang lain, berita dari media massa,  Status dari Whatsapp/Istagram/facebook/Twiter, imajinasi, mengamati lingkungan, merenung ataupun dari membaca buku.

Langkah ketiga dalam fase pra tulis adalah merencanakan jenis tulisan. langkah keempat  mengumpulkan bahan tulisan. langkah kelima bertukar pikiran. langkah keenam  menyusun daftar tulisan.  langkah ketujuh meriset.  langkah kedelapan membuat Mind Mapping. langkah yang terahir membuat kerangka.

Langkah kedua dalam proses penulisan buku adalah menulis draf.   dalam menulis draf tuangkan saja tulisan dalam bentuk   bebas.  tidak mementingkan kesempurnaan tetapi lebih fokus pada ide yang dituangkan.

langkah ketiga dalam  proses penulisan buku yaitu merevisi sistematika/struktur tulisan dan penyajian. Memeriksa gambaran besar dari naskah

Langkah terahir dari dari proses penulisan buku  menyunting naskah  ( KBBI dan PUEBI ) yaitu, ejaan, tata bahasa, diksi, data dan fakta, legalitas dan norma. tujuan dari menyunting adalah memperbaiki kesalahan-keslahan mekanis dan substantif. untuk meyakinkankan dapat menggunakan jasa editor. 

Dalam menulis pastinya ada hambatan-hambatan dan tidak berjalan mulus. Hambatan- hambatan dalam menulis diantaranya, hambatan waktu, hambatan kreatifitas, hambatan tehnis, hambatan tujuan dan hambatan spikologis. Hambatan itu dapat diatasi dengan cara banyak membaca, mencari ispirasi di lingkunga sekitar, disiplin menulis setiap hari dan fokus pada tujuan yaitu menerbitkan buku. 

Tunggu apalagi mari kita menerbitkan buku berdasarkan pengalaman yang telah dipaparkan nara sumber ibu Iin.  Ibu Iin telah berhasil menerbitkan buku dalan waktu tujuh hari. Buku bu Iin berhasil di pajang di toko gramedia secara online maupun offline. Walaupun kita tidak bisa menerbitkan buku dalam tujuh hari. Setidaknya kita bisa menerbitkan buku. 



 

Jumat, 19 Februari 2021

Bikang Gelas


Bahan-bahan :
  • Tepung terigu  1 KG
  • Tepung beras 500 gram
  • Telur 2 butir
  • Gula pasir 650 gram
  • Susu dancow 1 shashet
  • Santan 12 gelas
Cara membuatnya :
  • Campurkan tepung terigu, tepung beras, susu dancow, gula pasir.
  • Masak santan aduk agar santan tidak pecah.
  • Kocok lepas telur sisihkan.
  • Masukkan santan sedikit demi sedikit dalam adonan tepung terigu sambil di aduk.
  • Masukkan kocokan telur.
  • Bagi adonan menjadi tiga. Beri pewarna makanan hijau, merah muda dan putih.
  • Siapkan cetakan bikang dan panaskan. 
  • Jika cetakan benar-benar panas masukkan adonan bikang. Putih, merah, hijau.
  • Adonan bikang akan keluar serat-serat.
  • Siapkan baki yangdi beri serbet dan diisi air.
  • jika bikang sudah masak angkat letakkan diatas baki yang  berisi air.
  • Angkat bikang letakkan di atas gelas.
  • Letakkan tutup botol minuman mineral di atas kue bikang.
  • Rekahkan menggunakan tangan .
 


 

Rabu, 17 Februari 2021

Apen Mangkok


 Bahan-Bahan :

  • Tepung beras 1000 gram
  • Tepung terigu 250 gram
  • Gula pasir 750 gram
  • Air kelapa 3 gelas/600 ml
  • Santan 3 gelas/600 ml
  • Baking 50 gram
  • Pewarna makanan hujau apel
  • Tape beras 1 bak plastik 
  • Ragi 3 biji
Cara membuatnya :

  • Sebelum membuat kue apen mangkok terlebih dahulu membuat tape dari nasi. 
  • Ambil nasi sebanyak satu mangkok plastik berkat kecil tambahkan ragi sebanyak tiga biji dan diamkan selama dua hari.
  • Campurkan tepung  beras, tepung terigu, Gula pasir, Tape beras, Baking.
  • Masukkan air kelapa dan santan aduk sampai rata.
  • Siapkan cetakan apen mangkok yang sudah dikukus menggunakan kukusan dengan api besar.
  • Ambil cetakan tuang adonan ke dalam cetakan sampai penuh kukus sampai matang.

Selasa, 16 Februari 2021

Ayam Bakar Teflon


Bahan-bahan :
  • Gurami segar 
Bumbu :
  • Cabe merah besar 1 KG
  • Bawang putih 250 gram
  • Bawang merah 300 gram
  • Jahe 50 gram ( Bumbunya ini jika ukuran membuat dalam porsi banyak, jika ikannnya sedikit di kira-kira saja 
  • Daun jeruk
  • Asam jawa
  • Gula merah
  • Garam
  • Daun salam
  • Kecap manis 
  • Garam
  • Pwnyedap rasa/masako
Cara membuat bumbu :
  • Haluskan cabe merah, bawang putih, bawang merah, jahe. 
  • Goreng bumbu sampai matang menggunakan api kecil.
  • Setelah matang masukkan daun jeruk, air asam jawa, gula merah, daun salam, garam,  bubuk penyedap dan kecap.
  • Jika dirasa cukup rasanya, sisihkan.
Cara membuatnya : 
  • Cuci ikan gurami sampai bersih.
  • Baluri ikan gurami dengan jeruk nipis dan garam untuk menghilangkan amis. 
  • Goreng ikan gurami/panggang setengah matang.
  • Siapkan teflon olesi dengan margarin/mentega.
  • Setelah setengah matang panggang ikan gurami menggunakan teflon yang sudah diolesi dengan mentega. 
  • Olesi ikan gurami dengan  bumbu bolak balik sampai matang.
  • Setelah matang angkat ikan gurami letakkan di piring.
  • Olesi ikan gurami dengan bumbu agar ikan tidak kering.

Bolu Mini


Bahan-bahan : 

  • Tepung terigu 500 gram
  • Gula pasir 400 gram 
  • Telur 5/6 butir
  • Santan 2 gelas belimbing/ 400 ml
  • Quik 1 sendok  makan
  • Susu 1 bungkus
  • Vanili 
  • Margarin secukupnya + 100 gram untuk olesan cetakan 
  • Coklat bubuk secukupnya
Cara membuatnya :

  • Gula pasir, Telur, susu, Quik mekser dengan keepatan tinggi sampai mengembang.
  • Masukkan santan dan  tepung terigu dengan kecepatan rendah sedikit demi sedikit secara bergantian.
  • Masukkan vanili.
  • Sisihkan adonan sedikit campur dengan coklat bubuk.
  • Panaskan cetakan dengan api kecil ( Saya pakai cetakan lumpur )
  • Beri cetakan dengan margarin masukkan adonan dan beri motif sesuai selera.
  • Panggang sampai matang.
Hasil 45 biji
 

Senin, 08 Februari 2021

Demi Gengsi

Sinta  akan mengadakan hajatan putra sulungnya. Sinta mengundang teman dan saudaranya. Tidak tanggung tanggung undangannya berjumlah lima ratus orang.  Sajian makanannya dengan model prasmanan. Dengan sajian menu yang bermacam - macam. Kuade tempat pengantin indah. Begitu pula dengan terop pernikahan  elegant. Acaranya di sebuah desa kecil.

Tepat pada acara pernikahan. Sinta memakai gaun cantik. Gayanya sudah persis sosialita. Pakaian Sinta tidak kalah dengan pengantin. Aku sebagai budenya bersukur. Aku tidak meyangka. Sinta yang setiap harinya bekerja sebagai buruh tani. Sinta dapat menggelar acara pernikahan yang menurut aku mewah.  

Aku berbisik pada sinta " Tabunganmu banyak ya nduk ? Sehingga dapat menggelar pesta pernikahan anakmu dengan semeriah ini. ". Sinta menjawab dengan santainya " Aku dapat biaya ini dari hasil meminjam ke saudara-saudara  Bude.  Aku malu Bude Jika pernikahan anakku tidak di rayakan, apalagi besanku orang kota.".  Lemas tubuhku mendengar jawaban Sinta. Aku yang pegawai negeri saja berpikir ribuan kali untuk berhutang. 

Senin, 01 Februari 2021

Tampa Minta Ijin

 


Faris namanya. Umurnya dua tahun. Anaknya gemuk dan lucu. Siapa yang melihatnya pasti gemes dibuatnya. Apalagi Faris baru belajar berbicara. Kata-kata yang diucapkan kadang orang tidak mengerti. Faris sudah diasuh Ratna baby sister sejak dari umur empat puluh  hari.  Ratna sudah menganggap Faris seperti anaknya sendiri.

Setelah semua pekerjaan rumah selesai. Sudah menjadi kebiasaan ibu-ibu kompleks duduk-duduk ngerumpi di depan rumah. Entah apa yang dibicarakan. Semua topik menjadi pembahasan. Tidak ketinggalan juga Ratna.   Ngerumpi sambil menjaga Faris bermain bersama temannya. “ Dede Ratna,  Faris mana ? “.   kata Noval teman Faris. Ratna langsung kebingungan karena Faris tidak ada. Ratna mencari Faris keliling kompleks.  Namun Faris seperti raib ditelan bumi. Ratna menangis menjerit-jerit karena Faris tidak ditemukan.  Pikiran negatif berkecamuk di kepala Ratna.

Tiba-tiba suami Ratna datang  tanpa rasa bersalah. Faris digandengnya. Faris kegirangan membawa balon.

 

Cara Membuat Naskah yang Dapat Menembus Penerbit Mayor

Hari ini Rabu, tanggal 28 April 2021 pukul 13.00. Saya mengikuti kuliah online melalui WA grup belajar menulis grup gelombanng 18. Sebagai n...